Pariwisata medis sebenarnya juga dikembangkan di Indonesia. Tahun lalu, Menteri Kesehatan Buni Gunadi Sadikin mendorong pengembangan pariwisata medis di Indonesia, terutama Bali. Namun, ia menyarankan agar pulau para dewa memilih industri pariwisata kesehatan yang preventif.
“Bali seharusnya tidak mengambil industri kesehatan kuratif, tetapi harus menjadi industri kesehatan, kombinasi kecantikan dan estetika,” kata Menteri Kesehatan Budi, melaporkan kesehatan kanal studiopena.com.
Menurut mantan bankir itu, Bali adalah tempat bagi orang untuk hidup sehat, jadi cocok dengan pariwisata medis yang berfokus pada kesehatan. Menteri Kesehatan Harapan, dengan pembukaan Pusat Layanan Kebugaran dan Kecantikan yang bekerja sama studiopena.com Rumah Sakit Prof. Ngorah dengan Sun Healthcare International dari Korea Selatan dapat menjadi proyek percontohan layanan kesehatan standar internasional.
Sebagai sebuah konteks, Buda meresmikan gedung Ngorah Sun Wellness dan Esthetic Center di Prof. Dr. Igng Ngorah, pada 3 Oktober 2024. Ngorah Sun Wellness menyediakan layanan kesehatan dan estetika, dengan empat layanan superior: pemeriksaan medis, kedokteran gigi estetika, operasi plastik, dan kulit air.