Usai Cukur di Barbershop atau Asgar, 5 Perawatan Rambut Pria Ini Wajib Dicoba

Usai Cukur di Barbershop atau Asgar, 5 Perawatan Rambut Pria Ini Wajib Dicoba


studiopena.com, Jakarta Perawatan rambut pria tidak boleh diabaikan, terutama setelah bercukur. Pasalnya, dengan perawatan yang tepat dan maksimal, kesehatan rambut akan tetap terjaga.

Baik Anda mencukur di pangkas rambut maupun di “asgar” sederhana (asli Garut), hasil akhirnya bisa maksimal jika Anda tahu cara merawatnya dengan benar. Namun, banyak pria yang sering melewatkan langkah penting ini, padahal perawatan setelah bercukur berdampak besar pada penampilan rambut dan kulit kepala.

Setelah proses mencukur, seringkali rambut dan kulit kepala menjadi lebih sensitif akibat paparan alat seperti gunting atau pisau cukur. Jika tidak diimbangi dengan perawatan yang tepat, masalah seperti ketombe, iritasi kulit kepala, atau rambut cepat kusam bisa muncul.

Inilah sebabnya mengapa penting untuk menindaklanjuti rutinitas bercukur Anda dengan perawatan yang mendukung kesehatan rambut dan kulit kepala. Dilansir dari berbagai sumber, berikut 5 perawatan rambut pria yang wajib dilakukan setelah bercukur!

Mulailah Melakukan Perawatan Kulit Kepala

Perbesar

Pria melakukan perawatan rambut. (diego_cervo/DepositPhotos.com)… SelengkapnyaPerawatan rambut yang tepat dimulai dari kulit kepala yang sehat. Setelah potong rambut, kulit kepala Anda lebih terbuka, jadi penting untuk fokus menjaganya tetap bersih dan terhidrasi. Kotoran, minyak, dan keringat dapat menumpuk dengan cepat sehingga menyumbat pori-pori dan menyebabkan iritasi.

Menggunakan sampo dan kondisioner kulit kepala yang lembut akan memastikan kulit kepala Anda bebas dari penumpukan sekaligus menjaga kelembapannya. Carilah produk yang bebas sulfat, karena bahan kimia keras dapat menghilangkan minyak esensial dari kulit kepala.

Pengelupasan kulit kepala, suatu teknik untuk menghilangkan sel-sel kulit mati, juga dapat dilakukan secara rutin sekali atau dua kali seminggu.

Leave a Comment

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *