Sementara itu, faktor -fakta utama yang memeriksa platform periksa juga telah meninjau klaim serupa. Dalam artikelnya, LEAD Stories mengutip informasi dari Neurological Institute of Thailand yang mengatakan tidak ada bukti medis yang menyatakan urutan menyirami tubuh ketika mandi dapat menyebabkan stroke.
Apa yang terjadi saat air dingin menghantam kepala?
Meskipun tidak menyebabkan stroke, menyirami kepala tiba -tiba dengan air dingin memang dapat memicu refleks vasokonstriksi, yaitu penyempitan pembuluh darah sementara sebagai respons terhadap perubahan tubuh terhadap suhu. Kondisi ini dapat membuat seseorang merasa pusing atau sedikit tidak nyaman, terutama jika Anda dalam kondisi lelah atau memiliki tekanan darah rendah.
Namun, menurut jurnal medis yang diterbitkan oleh National Institutes of Health (NIH), reaksinya dikenal sebagai refleks menyelam mamalia. Refleks ini adalah mekanisme alami bagi tubuh untuk menyesuaikan diri dengan suhu dingin dan umumnya tidak menyebabkan efek samping bagi kebanyakan orang.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan para ahli dan sejumlah penelitian, dapat disimpulkan bahwa mandi langsung menyirami kepala menggunakan air dingin tidak terbukti secara medis dapat menyebabkan stroke atau serangan jantung. Klaim ini hanya mitos yang berkembang di masyarakat tanpa didukung oleh data ilmiah.
Oleh karena itu, orang disarankan untuk lebih bijaksana dalam menangani informasi yang beredar. Jika Anda memiliki riwayat tekanan darah rendah atau kondisi kesehatan tertentu, Anda harus menyesuaikan suhu air mandi sehingga tubuh tidak mengalami reaksi mendadak yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan.