“Bentuknya juga sangat tergantung pada cahaya. Awan adalah” dispersi, “yang berarti terdiri dari banyak partikel tersuspensi di udara – lebih seperti kabut daripada benda padat. Mereka tidak memiliki awal atau akhir yang jelas,” jelas Stevens.
Posted inTeknologi
Bagaimana awan bisa dalam bentuk naga, piring terbang, ke mata? Ini adalah penjelasannya
