Kolagen seringkali dianggap sebagai “bahan ajaib” yang mampu mengembalikan kulit ke kondisi semula. Namun, dokter kulit menjelaskan tidak semua produk yang mengandung kolagen berfungsi sesuai harapan. Ada yang hanya memberikan efek menghidrasi sementara, ada pula yang justru membantu merangsang pembentukan kolagen baru.
Dikutip dari CNN, Kamis 11 September 2025, menurut Dr. Corey L. Hartman, dokter kulit bersertifikat dan pendiri Skin Wellness Dermatology di Alabama, AS, “Kolagen bertindak seperti perancah, mendukung kulit agar tetap montok dan halus.”
Noah Gratch, dokter kulit di MDCS Dermatology, menekankan peran penting protein ini. Kolagen memberikan dukungan struktural yang mencegah kulit kendur dan pembentukan garis-garis halus dan kerutan, katanya. Artinya menjaga kadar kolagen berarti memperpanjang kondisi kulit agar tetap kenyal dan awet muda.
Namun, ada kesalahpahaman umum mengenai penggunaan produk topikal. Robyn Gmyrek, dokter kulit di UnionDerm, menjelaskan bahwa produk kolagen topikal umumnya tidak efektif untuk menggantikan atau meningkatkan kolagen karena molekulnya terlalu besar untuk menembus kulit.

