studiopena.com Teknologi juga diundang untuk mengunjungi jalur produksi lensa kamera sinema. Pada kesempatan ini kami diperlihatkan lensa kamera sinema senilai 42.000 ribu euro yang masih berupa prototipe.
Direktur Senior Operasional Zeiss, Josef Kohnle, menekankan bahwa Zeiss mengutamakan kualitas daripada kuantitas, sehingga tidak memproduksi lensa secara massal dan lebih fokus pada produk premium.
“Zeiss selalu berusaha menciptakan sesuatu yang baru untuk menjadi pemimpin pasar. Kami memiliki visi dan mengerjakan proyek untuk meningkatkan kehidupan sehari-hari dan alur kerja pengguna kami,” kata Josef.
Ia mengklaim bahwa lensa sinema Zeiss sangat andal dalam menangkap berbagai situasi berbeda sehingga memberikan keyakinan kepada penggunanya untuk tidak gagal dalam menghasilkan sebuah karya.
“Kami bukan pengikut, kami menciptakan pasar dan mendengarkan pelanggan,” tambah Josef.
Dengan rangkaian produknya yang luas, Zeiss telah menyediakan lensa kamera pilihan selama lebih dari 100 tahun. Kisahnya dimulai dengan penemuan Planar pada tahun 1896.
Saat ini, Zeiss juga dikenal sebagai perusahaan terkemuka dunia dalam pengembangan dan produksi lensa kamera berkinerja tinggi untuk semua bidang fotografi dan sinematografi.
Baik untuk fotografi arsitektur atau olahraga, mode potret atau lanskap, Zeiss telah berhasil menyediakan lensa yang tepat untuk semua skenario.
Lensa kamera buatan Zeiss bahkan telah menerima tiga Academy Awards atau Oscar dalam kategori Sains dan Teknik (1987, 1999, dan 2012).