studiopena.com, Jakarta – Rapper dan produser musik terkenal, Sean Diddy Combs atau P Diddy menghadapi gelombang baru tuntutan hukum yang mengejutkan. Pada Senin, 14 Oktober 2024, enam orang, termasuk empat pria, mengajukan gugatan ke pengadilan federal Manhattan, menuduh P Diddy melakukan serangkaian pelecehan seksual brutal dan ancaman pembunuhan.
Mengutip laman New York Post, Selasa (15/10/2024), tudingan tersebut menggambarkan sisi gelap ikon musik yang selama ini dikenal sukses di industri hiburan. Salah satu penggugat, seorang pria berusia 16 tahun saat itu, mengklaim bahwa dia adalah korban pelecehan seksual yang dilakukan Combs pada acara Pesta Putih tahun 2008 di Hamptons.