“Saya minta maaf dengan Live A Social Media yang metodenya tidak salah, jika ada hadiah, ada hadiah, dan sebagainya,” katanya dalam pernyataannya, Kamis (8/28/2025).
Dia menjelaskan, undangan untuk demonstrasi melalui media sosial memiliki potensi untuk menarik kelompok siswa untuk mengambil jalan. Ade ary merefleksikan demonstrasi 25 Agustus 2025 yang menuntut pembubaran DPR.