studiopena.com, Jakarta – Ideafest kembali hadir dengan format yang diperbarui tahun ini. Mengusung tema Cultivate the Culture, Ideafest 2025 tidak hanya menghadirkan berbagai sesi diskusi yang menghadirkan banyak perspektif budaya dari hampir 600 pembicara, namun juga workshop dan pertunjukan di bawah payung Ideafest.
Co-chair Ideafest 2025 Ben Soebiakto menjelaskan, tema budaya tersebut sengaja diangkat berdasarkan hasil perbincangannya dengan banyak pihak, khususnya komunitas muda yang berkecimpung di industri kreatif, sejak awal tahun ini. Ia menyimpulkan, di balik keresahan yang memunculkan berbagai gerakan sosial, termasuk Indonesia Gelap, ada rasa cinta tanah air yang tersimpan di hati mereka.
Salah satu penyebab rasa cinta tanah air adalah keberagaman budaya Indonesia. Banyak pelaku industri kreatif yang menjadikan budaya sebagai landasan dalam mengembangkan produknya, seperti animasi, film, dan lagu baru. Melalui beragamnya karya yang dihasilkan dapat menjadi sarana membangkitkan kembali kebanggaan terhadap Indonesia.
“Kalau melihat Indonesia dengan keragaman budayanya, dengan potensi yang ada pada budaya kita, itu bisa menjadi landasan kita untuk mengharumkan nama Indonesia,” kata Ben dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (31/10/2025). “Karena bersama-sama kita bangga, sebenarnya kita bisa bersatu,” imbuhnya.
Ia berharap melalui acara yang digelar sejak tahun 2011 ini, semangat yang sama dapat menular ke lebih banyak orang. “Jadi dalam semangat bercocok tanam, saya berharap kita semua, generasi muda dan orang-orang kreatif, menjadi petani baru dalam budaya kita,” ujarnya.