Site icon studiopena

Liku -liku bisnis kopi berkelanjutan di tengah krisis iklim

Liku -liku bisnis kopi berkelanjutan di tengah krisis iklim


studiopena.com, Jakarta – Bisnis kopi adalah melakukan lusinan sektor lain – di barisan depan industri yang secara langsung dipengaruhi oleh krisis iklim. Di tengah -tengah tantangan seperti itu, produksi kopi berkelanjutan sebenarnya diperkenalkan, salah satunya adalah oleh Adena Coffee.

Pendiri dan CEO Adena Coffee, Abyatar, mengatakan dalam pernyataannya tentang Lipstyle studiopena.com, Jumat, 4 Juli 2025, “untuk Adena, produksi kopi berkelanjutan berarti tumbuh, memproses, dan memperdagangkan kopi dengan menjaga keseimbangan studiopena.com tiga hal: alam, komunitas, dan kesinambungan ekonomi.”

“Berbeda dengan pendekatan konvensional yang sering fokus pada volume dan efisiensi jangka pendek, kami melihat kopi sebagai bagian dari lanskap hidup: hutan, air, budaya, dan kaum muda di daerah asal mereka,” tambahnya. “Sebagai Adena, kami mencoba mengembangkan daerah penghasil kopi dan manusia, tidak hanya mengejar selera yang baik.”

Di Gayo, misalnya, Abyatar memberi contoh, partainya menyebarkan pengetahuan pertanian dengan sistem agroforestri untuk mempertahankan keanekaragaman hayati dan siklus nitrogen alami. Kemudian di Flores, mereka bekerja dengan komunitas Pribumi di Waerebo dan Kampung Tova dalam memelihara mata air dan memperkenalkan praktik regeneratif untuk menghidupkan kembali lahan yang diabaikan.

Exit mobile version