Tetapi makanan lokal harus sesuai dengan standar gizi yang diterapkan pada program MBG. “Penentuan makan bergizi gratis, yang pertama adalah standar nutrisi untuk memenuhi kecukupan nutrisi AKG, dalam pemenuhannya di setiap penyesuaian wilayah,” kata Ketua Program Studi Nutrisi, Fakultas Makanan dan Teknologi Kesehatan, Sahid University, Khoirul Anwar Ketika dihubungi oleh tim Lifestyle studiopena.com, Kamis, Kamis, 30 Januari 2025.
Menurutnya, di beberapa tempat makanan lokal, akses mudah diperoleh, misalnya telur ayam, sumber protein lain seperti daging ayam, kacang -kacangan melalui tempe dan tahu juga harus diperkenalkan. Sementara penggunaan beras sebagai sumber karbohidrat, sebenarnya alternatif lain dapat muncul dari makanan lokal.
“Setiap wilayah memiliki nasi, tetapi tidak alasan tidak digunakan (makanan lokal, singkong),” katanya.