Manfaat berhubungan seks bagi suami istri dan frekuensi ideal dalam seminggu

Manfaat seks bagi suami istri dan frekuensi ideal dalam sepekan

4. Menjaga kesehatan jantung

Seks yang teratur dapat membantu menjaga kesehatan jantung. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pria yang berhubungan seks setidaknya dua kali seminggu memiliki risiko penyakit jantung yang lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang jarang berhubungan seks. Seks juga membantu meningkatkan aliran darah, yang penting untuk kesehatan jantung.

5. Meningkatkan kekebalan tubuh

Seks teratur dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pasangan yang berhubungan seks sekali atau dua kali seminggu memiliki kadar imunoglobulin A (IgA) yang lebih tinggi. IgA adalah antibodi yang berperan penting dalam melindungi tubuh dari infeksi.

6. Meningkatkan kesehatan reproduksi

Bagi pasangan yang sedang merencanakan kehamilan, berhubungan seks secara teratur dapat meningkatkan peluang kehamilan. Aktivitas seksual yang teratur juga membantu menjaga kesehatan organ reproduksi baik bagi pria maupun wanita.

Berapa Kali Ideal Berhubungan Seks dalam Seminggu?

Tidak ada jawaban pasti mengenai frekuensi hubungan seks yang ideal bagi pasangan suami istri, karena setiap pasangan memiliki kebutuhan dan kondisi yang berbeda-beda. Namun, menurut data Survei Sosial Umum 2018 yang melibatkan 660 pasangan suami istri yang berbagi rincian tentang seberapa sering mereka berhubungan seks dalam setahun terakhir. Hasilnya menunjukkan bahwa mayoritas (sebanyak 25%) pasangan suami istri berhubungan seks seminggu sekali.

Diikuti oleh 19% pasangan menikah yang melakukan hubungan seks dua hingga tiga kali per bulan, dan 16% yang melakukan hubungan seks dua hingga tiga kali per minggu.

Penelitian lain menemukan angka serupa. Penelitian lain yang melibatkan 35.000 warga Inggris yang diterbitkan pada tahun 2019 menemukan bahwa sekitar setengah dari orang yang menjalin hubungan serius melakukan hubungan seks kurang dari sekali seminggu.

Leave a Comment

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *