Ia menambahkan, kostum nasional yang dipilih merupakan hasil kolaborasi desainer Jessie Gunawan x Jember Fashion Carnival (Ifan Fhanany dan Syarif), serta Mastermind karya Bubah Alfian. Kostum yang bertemakan “The Batik Maker” ini bertujuan sebagai bentuk apresiasi terhadap para pembatik yang menjaga warisan budaya.
“Pembatik bukan sekedar seniman, mereka adalah penjaga kebudayaan kita. Tanpa mereka mungkin kita tidak akan bisa melihat kain-kain indah tersebut,” kata Melati.
“Kostum ini menggambarkan proses membatik yang diselesaikan dalam kurun waktu yang lama, mulai dari pengecoran malam, pencucian, pewarnaan, hingga pengeringan kain. Proses berdedikasi ini mengajarkan kita bahwa untuk menghasilkan sesuatu yang indah perlu ditanamkan semangat dan semangat,” ujarnya. ditambahkan.