studiopena.com, Jakarta – Kabar baik untuk pecinta kucing yang memiliki alergi terhadap kucing. Sebuah studi baru -baru ini mengungkapkan potensi solusi revolusioner untuk mengurangi reaksi alergi terhadap kucing.
Alih -alih berfokus pada perawatan manusia, para peneliti menemukan cara untuk menekan alergen langsung dari sumbernya, dan secara unik melibatkan bantuan dari ayam.
Selama waktu ini, banyak orang berpikir bulu kucing adalah penyebab utama alergi. Faktanya, pelakunya adalah protein yang disebut Fel D 1 yang ditemukan dalam air liur kucing.