Edi masih tegar dan terus berusaha memastikan kebenaran putrinya menjadi korban kebakaran Plaza Glodok. Dari Kendal, Jawa Tengah, ia memutuskan berangkat ke Jakarta untuk mencari keberadaan anaknya.
“Anaknya tinggi, cantik, tinggi, dulu rencana saya bukan jadi polwan, tapi anak saya suka jadi pramugari, sebelumnya dia model di Jawa Tengah di DIY,” ujarnya.
Meski waktu terus berlalu, harapan dan doa untuk bertemu kembali dengan sang putri tak pernah padam mengiringi setiap langkah pencariannya yang tak ada habisnya. “Harapan saya kalau ada keajaiban tolong, siapa tahu ini ketlingsut ya ketlingsut. Yang saya maksud dengan ketlingsut itu apakah dia luka ringan atau dimana, dimana dia dirawat. semoga ada keajaiban,” kata Edy.