Tak hanya sekedar panggung musik, acara bahkan dimulai pada sore hari dengan menggelar Pasar Medang yang melibatkan masyarakat sekitar dan seniman lokal. Kegiatan yang disajikan pun beragam, studiopena.com lain:
● Menonton film karya sineas lokal bersama Forum Komunitas JAFF
● Melukis batik shibori dengan Dwilooka
● Membuat wayang suket dengan Wayang Suket Indonesia
● Mewarnai boneka dengan Trag Studio,
● Membuat tembikar dengan Rene Pottery
● Campurkan wedang dengan Segara Jamu Bar
● Menerbangkan layang-layang dengan Talikama
● Pertunjukan tari klasik Jawa dari Narestari
● Pertunjukan tari legendaris Roro Jonggrang dari Seni Tari Cendhik,
● Pertunjukan seni musik keroncong dari grup Keroncong Atap
● Pertunjukan permainan musik angklung dari komunitas Angklung Satria
● Pertunjukan musik hip-hop dari Wijilan Kidz—grup hip-hop untuk anak-anak dari desa Wijilan, Jogja
● Permainan dan musik anak-anak bersama Dolan Ria
“Jadi, tidak hanya orang tua saja yang bisa menikmati aktivitas di Swara Perambanan, anak-anak juga bisa. Kami pastikan di Dolan Ria Prambanan, keamanan dan kenyamanan anak-anak menjadi prioritas kami. Akan ada pengawas yang mengawasi seluruh aktivitas yang berlangsung selama di Swara Perambanan. Dolan Ria Prambanan,” tambah Febri.