studiopena.com, Jakarta – Teknologi kecerdasan buatan generatif (Generative AI/Gen AI) pada perangkat smartphone kini disebut-sebut sedang berada pada puncaknya.
Fitur AI yang paling sering digunakan konsumen adalah kamera yang kini memungkinkan penghapusan objek, penyempurnaan foto, dan foto malam hari menjadi lebih baik lagi berkat integrasi AI. Kedua, penggunaan asisten AI seperti Gemini atau ChatGPT.
Gen AI tidak hanya eksklusif untuk ponsel premium saja, namun diproyeksikan akan segera merambah ke segmen harga yang lebih terjangkau, bahkan di bawah USD 100 (Rp 1 jutaan) pada tahun 2028.
Hal tersebut disampaikan Research Associate Counterpoint, Ridwan Kusuma, dalam penelitian bertajuk ‘AI Trends & Indonesia Smartphone Market Review’.
Menurutnya, Gen AI sudah menjadi fitur sehari-hari yang paling sering digunakan oleh pengguna smartphone.
“Saat ini kita berada pada tahap Gen AI, bukan AI generasi sebelumnya. Perkembangan AI (di smartphone) sedang berada pada puncaknya,” jelas Ridwan di acara Indonesia Gadget Award 2025 yang digagas Gizmologi dan GadgetDiva, Kamis malam (13/11/2025) di Jakarta.
Ia menjelaskan, AI sebenarnya bukanlah teknologi baru. Namun skala dan kemampuannya sangat berbeda dengan era 2024 dan seterusnya.
“Investasi AI telah mencapai ribuan triliun rupiah secara global. Saat ini kita berada di era Gen AI, dimana model terlatih mampu memahami bahasa, gambar, video, dan konteks pribadi pengguna,” ujarnya.