Minggu lalu, Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) Taiwan menaikkan peringatan perjalanan ke Republik Demokratik Kongo (DRC) dan enam negara Afrika lainnya pada hari Kamis, 15 Agustus 2024, menurut Focus Taiwan. Hal ini terjadi setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan wabah Mpox di Afrika sebagai keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional (PHEIC).
Wakil Direktur Jenderal CDC Lo Yi-chun mengatakan bahwa lembaga tersebut memutuskan untuk menaikkan status Pemberitahuan Kesehatan Perjalanan untuk tujuh negara Afrika, karena “penularan dan kematian yang tinggi” dari varian baru yang telah menyebar di DRC dan negara-negara tetangga.
DRC telah dinaikkan ke “Level 2: Waspada.” Ini berarti pelancong Taiwan didesak untuk menerapkan tindakan pencegahan yang lebih ketat. Sementara itu, “Level 1: Waspada” telah dikeluarkan untuk Republik Afrika Tengah, Republik Kongo, Burundi, Kenya, Rwanda, dan Uganda, yang menunjukkan bahwa pelancong Taiwan di negara-negara tersebut harus menerapkan tindakan pencegahan normal.
Lo menyarankan para pelancong di negara-negara tersebut untuk menghindari tempat-tempat yang ramai, terutama area berisiko tinggi seperti fasilitas medis. “Setelah kembali (ke Taiwan), harap perhatikan gejala-gejala terkait, seperti demam atau ruam,” imbuhnya.