Urgensi perawatan bibir sumbing pada bayi, berisiko komplikasi jika tidak segera diobati

Urgensi perawatan bibir sumbing pada bayi, berisiko komplikasi jika tidak segera diobati

Akibatnya, anak -anak harus menunggu lebih lama untuk mendapatkan perawatan, yang dapat menyebabkan masalah nutrisi, pertumbuhan dan gangguan perkembangan. Kondisi bayi yang lahir dengan kondisi ini juga berisiko mengalami komplikasi jangka panjang seperti gangguan pendengaran dan infeksi telinga.

“Selain itu, stigma sosial yang ada sering menghambat kepercayaan dan kemampuan anak -anak untuk berinteraksi dengan teman -teman mereka. Kurangnya informasi dan akses terbatas ke terapi lebih lanjut juga memperburuk kondisi mereka,” kata Manajer Negara & Direktur Program Smile Train Indonesia, Deasy Larasati selama ‘Kamis,’ Maret 5 Maret.

Pada kesempatan yang sama, ketua Dewan Medis Smile Asia Tenggara, Mayor Jenderal TNI (Ret.) Dr. Budiman, Sp.Bp- re (k)., Mars., MH., Mengatakan bahwa bibir sumbing yang tidak segera diatasi dapat memiliki dampak negatif pada kemampuan anak-anak untuk berbicara, makan, dan tumbuh secara normal.

Leave a Comment

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *