6. Mendukung fungsi kognitif
Pemandian pagi juga dikaitkan dengan peningkatan konsentrasi dan fungsi otak. Suhu air segar membantu mengurangi stres, mengatur tekanan darah, dan memicu kewaspadaan.
7. Sirkulasi dan metabolisme darah
Air dingin saat mandi memicu respons termal tubuh yang mempercepat metabolisme. Aliran darah menjadi lebih halus, sehingga tubuh terasa lebih bugar, lebih segar, dan siap untuk bergerak.
8. Meningkatkan kesuburan
Studi ini berjudul Suhu Optimal untuk Sintesis DNA, RNA, dan Protein oleh Testis Manusia secara in vitro mengungkapkan bahwa mandi dengan suhu 31-37 derajat Celcius dapat meningkatkan sintesis DNA, RNA, dan protein. Ini berdampak pada peningkatan produksi sperma pada pria dan hormon estrogen pada wanita.
9. Mengurangi stres
Mandi pagi meningkatkan pasokan oksigen di seluruh tubuh, termasuk otak. Efeknya, tingkat stres dapat menurun. Aktivitas ini juga membantu tubuh menghilangkan metabolisme yang tersisa, sehingga memberikan penyegaran fisik dan mental.
10. Buka saluran pernapasan
Air dingin dapat membantu meringankan hidung tersumbat, menyegarkan tenggorokan, dan membuat pernapasan terasa lebih lega.
11. terhadap penyakit
Produksi sel darah putih yang meningkat selama mandi pagi membantu penyakit melawan tubuh, seperti flu dan pilek.
12. Meredakan nyeri otot
Bagi mereka yang sering berolahraga atau melakukan aktivitas fisik yang parah, mandi dengan air dingin berguna untuk menghilangkan nyeri otot. Rendam dengan suhu 10-15 derajat Celcius selama 15 menit telah terbukti efektif dalam mengurangi ketegangan otot.
13. Mengurangi gejala depresi
Penelitian menunjukkan bahwa mandi air dingin selama lima menit, dua kali sehari, dapat meredakan gejala depresi. Ini terjadi karena tubuh memicu pelepasan endorfin yang menyebabkan kebahagiaan.
