Postingan blog Meta mengatakan pihaknya juga akan membatalkan perluasan misi peraturan dan kebijakan, dengan menyoroti penghapusan pembatasan pada berbagai hal termasuk imigrasi, gender, dan identitas gender.
Perubahan ini terjadi ketika perusahaan teknologi dan para eksekutifnya bersiap menyambut pelantikan Presiden AS Donald Trump pada 20 Januari 2025.
Trump sebelumnya sangat vokal dalam kritiknya terhadap Meta dan pendekatannya terhadap moderasi konten, dengan menyebut Facebook sebagai “musuh rakyat” pada Maret 2024.