Meskipun di Indonesia Corndog lebih sering dikenal sebagai camilan gaya Korea Selatan, sebenarnya ide dasar camilan ini berasal dari Amerika Serikat. Menurut halaman berita MPR, sejarah Corndog dimulai pada tahun 1939 di Rockaway, Oregon. Seorang pedagang bernama George Boyington yang biasa menjual masalah wajah hot dog ketika hujan lebat merusak stok roti. Alih -alih menyerah, Boyington mencari cara praktis untuk mengganti roti. Dia kemudian mencoba membungkus sosis dengan campuran tepung dan menggorengnya. Hasilnya adalah camilan yang praktis, tahan lama, dan mudah disajikan. Ciptaannya diketahui dengan namanya Anak anjing prontoyang menjadi salah satu tonggak awal kelahiran tepung tangan modern.
Namun, kisah asal usul Corndog tidak berhenti di situ. Di Texas, Fletcher Brothers (Neil dan Carl Fletcher) juga mengembangkan resep serupa pada awal 1940 -an. Mereka memperkenalkan nama mereka Anjing klise Di State Fair of Texas pada tahun 1942. Sampai sekarang, anjing klise masih merupakan ikon kuliner di festival dan bahkan menjadi salah satu atraksi utama setiap tahun. Dengan kata lain, baik Oregon dan Texas keduanya memiliki klaim sebagai “rumah pertama Corndog”.