Jakarta (studiopena.com) – Osteoporosis sering disebut sebagai penyakit tulang yang rapuh, karena kondisi ini membuat tulang lebih mudah berpori dan rentan terhadap patah. Meskipun sering dikaitkan dengan proses penuaan, faktanya adalah bahwa osteoporosis dapat dialami oleh siapa pun, bahkan anak muda baik pria dan wanita, jika kesehatan tulang tidak dipertahankan sejak dini.
Jadi, apa sebenarnya osteoporosis, apa jenis dan gejalanya? Lihatlah ulasan berikut berdasarkan informasi yang telah dikumpulkan dari berbagai sumber.
Mengenal osteoporosis
Osteoporosis adalah suatu kondisi ketika kepadatan tulang berkurang sehingga tulang menjadi rapuh dan mudah rusak. Penyakit ini sering tidak menyebabkan gejala dan hanya terdeteksi setelah pasien jatuh atau menderita cedera yang mengakibatkan fraktur.
Fraktur karena osteoporosis dapat memiliki dampak serius karena mengurangi kualitas hidup, meningkatkan risiko rasa sakit, kecacatan, dan bahkan kematian. Harus dipahami bahwa tulang adalah jaringan hidup yang terus mengalami proses pembentukan dan dekomposisi. Osteoporosis terjadi ketika produksi tulang baru tidak seimbang dengan kehilangan tulang lama.
Secara umum, osteoporosis menyebabkan patah tulang di daerah panggul, tulang belakang, dan pergelangan tangan. Kondisi ini juga dapat memicu rasa sakit saat bergerak karena berkurangnya massa tulang dan meningkatkan kerapuhan.
Dalam kasus yang lebih parah, patah tulang hanya dapat terjadi karena aktivitas cahaya, seperti membungkuk untuk mengikat tali sepatu, bersin, atau melakukan gerakan sederhana lainnya.