Jakarta (studiopena.com) – Mengurus persiapan pernikahan bukanlah pekerjaan mudah. Banyak pasangan yang memilih melibatkan wedding organizer (WO) agar proses menjelang hari bahagianya berjalan sesuai rencana dan tidak menguras banyak tenaga.
Kehadiran WO juga dinilai bisa membantu pasangan dalam mengatur kebutuhan acaranya, mulai dari mempersiapkan konsep pernikahan.
Di tengah tingginya kebutuhan akan jasa WO, muncul beberapa kasus penipuan yang dilakukan oknum tidak bertanggung jawab dan menimbulkan kerugian bagi banyak calon pengantin.
Tak hanya kerugian materi, kegagalan acara juga bisa membuat calon pengantin merasa trauma dan kecewa.
Oleh karena itu, pasangan perlu memahami peran WO dan mengetahui tanggung jawab apa yang harus mereka emban.
Apa itu wedding organizer (WO)?
Wedding Organizer adalah tim profesional yang bertugas membantu kedua mempelai dalam merencanakan, mengelola, dan melaksanakan rangkaian acara pernikahan.
Dengan bantuan WO, pasangan bisa lebih fokus menikmati momen pernikahan dan menyambut tamu tanpa repot.
WO bekerja layaknya asisten pribadi, mengawasi setiap detail mulai dari konsep, jadwal acara, koordinasi vendor, hingga memastikan keseluruhan penataan berjalan sesuai ekspektasi pengantin.
Pembagian tugas dalam tim WO juga biasanya jelas, studiopena.com lain persiapan, pelaksanaan, pengiring pengantin, makanan, pencatat waktu, resepsi, perlengkapan, dan seorang pemimpin yang mengawasi keseluruhan acara.
Tugas dan tanggung jawab seorang wedding organizer
Berikut beberapa tugas dan tanggung jawab penting WO yang perlu Anda ketahui:
1. Mengembangkan tema dan konsep pernikahan
