Jakarta (studiopena.com) – Puasa dapat menyebabkan kulit lebih kering karena tubuh tidak mendapatkan asupan cairan selama lebih dari 12 jam. Selama waktu ini, tubuh tidak hanya kehilangan cairan melalui aktivitas sehari -hari, tetapi juga melalui keringat dan proses alami lainnya.
Jika tidak seimbang dengan asupan cairan yang memadai saat fajar dan pecah, kulit bisa menjadi lebih kering, terasa kasar, bahkan tampak kusam.
Selain faktor dehidrasi, paparan sinar matahari, perubahan pola tidur, dan konsumsi makanan yang tidak tepat juga dapat memperburuk kondisi kulit. Namun, dengan perawatan yang tepat, kulit masih bisa sehat dan terhidrasi selama Ramadhan. Berikut adalah beberapa cara untuk melakukannya.
1. Memenuhi kebutuhan cairan
Minum cukup air putih sangat penting untuk menjaga kelembaban kulit.
Pastikan untuk mengkonsumsi setidaknya satu setengah hingga dua liter air dari waktu istirahat hingga fajar. Selain itu, makan buah -buahan dan sayuran yang tinggi kadar air seperti semangka, mentimun, dan jeruk dapat membantu hidrasi tubuh. Hindari minuman berkafein atau ringan karena dapat menyebabkan dehidrasi.
2. Pertahankan Diet Sehat