Microsoft mengakui bahwa AI mempunyai potensi untuk “mengganggu perekonomian dan menghilangkan beberapa lapangan kerja,” namun perusahaan tersebut juga mengatakan bahwa mereka semakin yakin bahwa AI akan menciptakan peluang baru yang akan melampaui banyak tantangan di masa depan.
Kuncinya, menurut Microsoft, adalah melatih orang Amerika untuk menggunakan AI sebagai alat dalam pekerjaan mereka, serupa dengan penggunaan ponsel pintar dan laptop saat ini.