Site icon studiopena

Pandangan yang langka tentang senyum bulan dapat disaksikan minggu ini

Pandangan yang langka tentang senyum bulan dapat disaksikan minggu ini


studiopena.com, Jakarta – Mengatakan seperti surga dapat mendengarkan fenomena “bulan tersenyum” yang langka atau bulan senyum di akhir minggu ini. Karena, Venus diharapkan berada di posisi yang lebih tinggi daripada bulan dan Saturnus.

Menurut Duta Besar Tata Surya NASA Culbertson, posisi ini membuat penampilan bulan sabit yang tipis seperti senyum dalam formasi.

Menurut para astronom, karena formasi akan terlihat sangat rendah di langit dan dapat diblokir dari pandangan, dan tidak terlihat di mana -mana.

Mengutip Independen, Rabu (4/23/2025), dengan kondisi pengamatan yang tepat, pengamat surgawi di mana -mana di dunia dapat melihat fenomena “bulan tersenyum” yang langka. Ini tidak seperti peristiwa langit yang hanya dapat dilihat dari daerah tertentu, misalnya gerhana matahari total.

NASA mengatakan, formasi yang menawan dari bulan yang tersenyum hanya dapat bertahan hanya sekitar atau jam, yaitu sekitar pukul 05.30 pagi.

“Siapa pun yang ingin mencoba melihat sekilas konjungsi harus menemukan cakrawala timur yang cerah untuk mengamatinya,” kata astronom NASA.

Total warna gerhana bulan itu merah pada Kamis malam hingga Jumat pagi di Amerika Selatan. Eclipse bulan terjadi ketika bulan, bumi dan matahari berada dalam posisi paralel.

Exit mobile version