studiopena.com, Jakarta – Wabah virus Marburg telah menewaskan 11 orang di Rwanda, ketika upaya semakin intensif untuk menghentikan penyebarannya. Virus ini pertama kali terkonfirmasi di negara Afrika tersebut bulan lalu, dengan 36 kasus dilaporkan sejauh ini, menurut data dari Kementerian Kesehatan Rwanda.
Menurut Yahoo News, Jumat (4/10/2024), sebagian besar korban meninggal adalah petugas kesehatan di Kigali, ibu kota negara. 410 orang lainnya diyakini telah melakukan kontak dengan orang yang terinfeksi, kata Asisten Menteri Kesehatan Rwanda, Yvan Butera.